Sistem pemberian pakan otomatis dirancang untuk memberikan pakan kepada unggas secara presisi dan konsisten, menghilangkan kebutuhan pemberian pakan secara manual serta mengurangi risiko kesalahan manusia. Sistem ini dapat diprogram untuk mengeluarkan jumlah pakan tertentu pada waktu-waktu yang telah ditentukan, memastikan setiap unggas menerima nutrisi yang tepat sesuai usia, ras, dan tahap produksinya. Komponen sistem pemberian pakan otomatis umumnya mencakup tempat penyimpanan pakan (hoppers), alat pengangkut pakan seperti konveyor atau auger, serta perangkat distribusi yang menyalurkan pakan ke titik akses setiap unggas. Sensor yang terdapat dalam sistem pemberian pakan otomatis memantau tingkat pakan dan memberi peringatan kepada peternak saat diperlukan pengisian ulang untuk mencegah gangguan. Dengan meminimalkan pemborosan pakan dan memastikan akses teratur terhadap nutrisi, sistem pemberian pakan otomatis mendorong pertumbuhan yang seragam pada ayam broiler dan produksi telur yang konsisten pada ayam petelur. Sistem ini juga mengurangi biaya tenaga kerja, memungkinkan peternak mengalokasikan sumber daya ke aspek lain dalam pengelolaan unggas. Integrasi sistem pemberian pakan otomatis dengan sistem kontrol lingkungan menciptakan operasi yang terpadu sehingga mengoptimalkan efisiensi keseluruhan peternakan.